More articles coming soon!
Berawal dari keresahan limbah pribadi yang tidak diambil pemulung, sampai terbangun bisnis yang menyabet berbagai penghargaan.
Belajar dari kasus Sociolla dengan program Waste Down Beauty Up-nya, kita perlu lebih skeptis terhadap skema kembalikan kemasan kosong.
Menelusuri proses produksi denim, bahan yang dipakai oleh berbagai kalangan dan cenderung dapat diwariskan ke generasi berikutnya untuk melihat dampaknya bagi lingkungan.
Di tengah maraknya brand-brand fashion yang lebih berkesadaran, cengkeraman fast fashion diteliti belum akan melemah.
Kenali Bahan Pakaian adalah segmen terbaru FOREMOSS yang mengajak untuk memilih baju secara sadar, baik dari sudut pandang kenyamanan maupun dampak terhadap lingkungan.
Dulu, fast fashion menjadi solusi agar fesyen dapat diakses oleh lebih banyak orang. Sekarang, fast fashion sumber petaka bagi lingkungan, kesejahteraan pekerja, bahkan industri kreatif.
Kita sudah terpapar mikroplastik lewat makanan, air minum, dan masih banyak lagi. Yakin masih mau tambah paparannya dari kosmetik yang mengandung mikroplastik?